Sabtu, 03 November 2012

OKI Gelar Konferensi ENO Pertama







Bupati OKI H Ishak Mekki saat membuka Konferensi Environment Online (ENO) Indonesia di lokasi Wisata Danau Teluk Gelam
 
 
Teluk Gelam – Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menjadi tempat pertama kali pelaksanaan Konferensi Environment Online (ENO) di Indonesia.

Konferensi yang pertama kali dilaksanakan di Indonesia ini dibuka secara langsung oleh Bupati OKI H Ishak Mekki selaku Pembina ENO Indonesia, didampingi ENO Mother Indonesia Hj Tartila Ishak, di lokasi Wisata Danau Teluk Gelam, Kamis (1/11) kemarin. Ketua ENO OKI H Muslim mengatakan, Konferensi ENO Indonesia yang pertama ini berlangsung sejak hari ini, 1–5 November 2012, dan diikuti 130 peserta, yaitu delegasi ENO, siswa,guru pendamping berbagai SD, SMP, dan SMA dari sejumlah kota dan Kabupaten di Indonesia.

Di antaranya dari Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Serdangbedagai, Kabupaten Langkat, Kota Palembang, Kota Banda Aceh, Kota Medan, Kota Bandung, sertadiikutiENOMalaysia. “Konferensi ini merupakan peristiwa penting bagi ENO OKI khususnya dan ENO Indonesia umumnya, di mana rangkaian konferensi ini diisi dengan kegiatan berwawasan lingkungan, seperti,presentasi tentang lingkungan, lomba melukis,lomba esai,serta ceramah umum,”katanya.

Selain kegiatan yang dilakukan para peserta, dalam konferensi ini juga dilaksanakan Mayor Award,yaitu pemberian penghargaan kepada para kepala daerah di Indonesia yang dianggap peduli terhadap lingkungan dan puncak dari konferensi ini,yaitu penanaman pohon sebanyak 25.000 batang pohon yang dilakukan anak-anak sekolah melalui dukungan jaringan online. Muslim menjelaskan, penanaman pohon secara online juga akan didukung beberapa negara tetangga, seperti Malaysia, Filipina, Taiwan.

Bahkan, Brasil, Peru, dan Yunani yang juga ambil bagian dalam penanaman pohon ini. “Penanaman serentak seperti ini belum pernah dilakukan di ASIA bahkan kegiatan ini akan dicatat Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai kegiatan penanaman pohon terbanyak dengan kategori penanaman pohon sejenis sebanyak 25.000 batang pohon yang dilakukan anak-anak sekolah,” katanya.

Ketua ENO Indonesia Tuty Murniati mengungkapkan apresiasinya yang luar biasa terhadap perhatian H Ishak Mekki pada penghijauan dan pelestarian lingkungan di OKI.”Sejak 2008 kami telah mendengar tentang langkah Pak Ishak dalam melestarikan lingkungan karenanya melalui data yang kami kumpulkan Pak Ishak dan Ibu Hj Tartilah kami rekomendasikan untuk menerima Eno Golden Award,” kata Tuty.

Menurut Tuty, konferensi ini merupakan wujud nyata perhatian Ishak Mekki,kepada lingkungan.” Banyak kepala daerah di Indonesia yang memiliki perhatian kepada kelestarian lingkungan namun tidak seintens Pak Ishak Mekki” tambah Tuty. Sementara itu, H Ishak Mekki ketika membuka konferensi mengatakan,penanaman pohon memang sudah menjadi kegiatan populer yang dilakukan masyarakat OKI.

Tahun 2011 saja telah ditanam 36.662.453 batang pohon, sedangkan sejak Februari sampai September 2012 telah tertanam sebanyak 34.541.644 batang pohon. “Konferensi ini adalah upaya kita untuk mengajarkan tentang pentingnya pelestarian lingkungan pada anak-anak. Dengan kebiasaan penanaman pohon ini kita telah menanam sebanyak 71.2040, 97 batang pohon dalam kurun 2011 dan 2011, dengan demikian kita merupakan penyumbang oksigen terbesar untuk Pulau Sumatera,” tandas Ishak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar